
Ali Imsirovic dan Jake Schindler: Pada siaran langsung baru-baru ini, Doug Polk membahas kecurangan dalam poker dan bagaimana hal itu tidak hanya tidak etis tetapi juga menghilangkan mata pencaharian pemain yang jujur. Dia menyebutkan pelarangan Ali Imsirovic dan Jake Schindler dari semua turnamen. Dia mengatakan bahwa ini adalah pesan yang jelas bahwa kecurangan tidak akan ditoleransi di dunia poker, dan pemain harus bersaing secara adil dan jujur jika mereka ingin berhasil.
Ali Imsirovic, bintang yang sedang naik daun di dunia poker, baru-baru ini menjadi pusat skandal yang mengguncang industri. Dia dan sesama pemain Jack Schindler dituduh menggunakan bantuan waktu nyata (RTA) selama permainan poker online mereka. Ini memungkinkan mereka untuk melakukan gerakan yang tepat pada waktu yang tepat dan memenangkan tangan yang tampaknya mustahil. Ini adalah tuduhan terkuat terhadap pemain hingga saat ini, dan telah mengirimkan gelombang kejutan ke seluruh dunia poker.
Pada tahun 2022, PokerGO, platform poker online utama, menangguhkan Imsirovic dan Schindler dari turnamen mereka. Berita itu disampaikan oleh Doug Polk di saluran YouTube populernya, di mana dia juga mengumumkan bahwa kedua pemain tersebut telah dilarang dari semua turnamen poker. Ini merupakan pukulan besar bagi karir Imsirovic dan Schindler, yang sebelumnya dipandang sebagai bintang baru di dunia poker.
Imsirovic, yang baru berusia 28 tahun, memenangkan 14 turnamen roller tinggi pada tahun 2021 dan dinobatkan sebagai Pemain Terbaik PokerGo TOUR tahun ini. Dia telah mengumpulkan $18 juta dalam pendapatan karir live yang mengesankan, menurut HendomMob.com. Schindler, yang berusia 32 tahun, adalah salah satu pemain turnamen tersukses sepanjang masa, peringkat ke-12 dalam daftar uang sepanjang masa HendonMob dengan lebih dari $35 juta dalam pendapatan karier langsung.
Terlepas dari catatan mereka yang mengesankan, kedua pemain didiskualifikasi dari papan peringkat PGT 2022 karena tuduhan kecurangan. Komunitas poker bertanya-tanya apakah Imsirovic benar-benar menyesal dan telah berhenti berbuat curang. Dia tampaknya tidak dan hanya membual tentang kemenangannya. Dalam sebuah tweet, Daniel Negreanu mengkonfirmasi kecurigaan terburuk, menyerukan agar Imsirovic dilarang tanpa batas waktu dari semua platform online dan live.